Cara Membaca Grafik FBS Trade: Panduan Lengkap untuk Trader Pemula

Apakah Anda sedang belajar trading di FBS dan ingin mempelajari cara membaca grafik? Grafik adalah salah satu alat terpenting yang digunakan trader untuk memahami pasar dan mengambil keputusan trading yang cerdas. Namun, memahami grafik bisa menjadi rumit bagi trader pemula. Dalam artikel ini, saya akan membahas cara membaca grafik di FBS Trade dengan cara yang mudah dipahami dan mudah diikuti.

Pengenalan tentang Grafik FBS Trade

Sebelum memulai, mari kita lihat terlebih dahulu apa itu grafik FBS Trade. Grafik adalah tampilan visual dari pergerakan harga pasar di platform trading FBS Trade. Grafik ini menunjukkan perubahan harga mata uang, saham, indeks, atau komoditas selama periode waktu tertentu.

Grafik dapat membantu trader dalam menganalisis pergerakan harga dan mengidentifikasi tren pasar. Trader dapat memilih berbagai jenis grafik yang tersedia di platform FBS Trade, seperti grafik candlestick, grafik bar, dan grafik garis.

Cara Membaca Grafik FBS Trade

Berikut ini adalah langkah-langkah sederhana yang dapat diikuti untuk membaca grafik FBS Trade:

1. Tentukan kerangka waktu yang diinginkan

Trader dapat memilih kerangka waktu grafik yang diinginkan, seperti 1 menit, 5 menit, 15 menit, 1 jam, 1 hari, dan sebagainya. Kerangka waktu yang dipilih akan menentukan periode waktu yang ditampilkan pada grafik.

2. Perhatikan harga pembukaan dan penutupan

Harga pembukaan dan penutupan ditandai pada grafik dengan batang vertikal kecil yang disebut “body”. Jika harga penutupan lebih tinggi dari harga pembukaan, maka body akan diwarnai dengan warna hijau atau putih. Sebaliknya, jika harga penutupan lebih rendah dari harga pembukaan, maka body akan diwarnai dengan warna merah atau hitam.

3. Amati shadow atau ekor grafik

Shadow atau ekor adalah garis vertikal kecil yang menunjukkan perbedaan antara harga tertinggi dan terendah pada kerangka waktu tertentu. Shadow juga dapat memberikan petunjuk tentang volatilitas pasar dan level support dan resistance.

4. Identifikasi tren pasar

Tren pasar dapat dilihat dari pola pergerakan harga yang terlihat pada grafik. Jika garis tren naik, maka pasar sedang mengalami tren naik atau bullish. Sebaliknya, jika garis tren turun, maka pasar sedang mengalami tren turun atau bearish.

5. Gunakan indikator teknikal

Trader dapat menggunakan indikator teknikal untuk membantu memprediksi pergerakan harga pasar. Indikator teknikal, seperti moving average dan relative strength index (RSI), dapat ditambahkan pada grafik untuk membantu trader dalam mengambil keputusan trading yang cerdas.

Kesimpulan

Membaca grafik di FBS Trade tidak perlu rumit. Dengan memahami langkah-langkah sederhana yang dijelaskan di atas, trader dapat membaca grafik dengan benar.