Kontroversi FC Barcelona: Permintaan Maaf Dari Shakhtar Donetsk dan Kecaman Klub Sepak Bola Ukraina

FC Shakhtar Donetsk menuntut permintaan maaf dari FC Barcelona setelah dua pemain sepak bola di FC Barcelona terlihat memberikan pesan mengucapkan terima kasih kepada penggemar FC Barcelona dari Rusia atas dukungan mereka. FC Shakhtar Donetsk berbasis di wilayah barat Ukraina, tepatnya di Lviv.

Kedua atlet sepak bola dari FC Barcelona yang dimaksud adalah Alejandro Balde dan Sergi Roberto, yang membuat pesan video berisi ucapan terima kasih kepada para penggemar mereka di Rusia atas dukungan yang diberikan selama musim ini. Video tersebut diambil di Spanyol dan diunggah ke Telegram dengan subtitle dalam bahasa Rusia serta ditayangkan dalam pertandingan La Liga.

“Halo kepada semua penggemar FC Barcelona di Rusia! Sampai jumpa lagi!” kata Balde.

Direktur FC Shakhtar Donetsk, Sergey Palkin, sangat marah dengan insiden ini. Pada hari Senin, 22 Mei 2023, ia menyampaikan harapannya agar FC Barcelona menyadari bahwa memberikan dukungan kepada negara seperti Rusia adalah tindakan yang tidak dapat diterima saat ini.

“Kami berharap klub sepak bola tersebut (FC Barcelona) mengakui kesalahan mereka dan menghindari kejadian serupa di masa depan. Seluruh dunia bersatu dalam mendukung Ukraina dan rakyatnya serta mengutuk invasi. Namun, kami melihat ada sejumlah pemain sepak bola dari salah satu klub sepak bola terkemuka di dunia, Barcelona, mengucapkan terima kasih atas dukungan dari warga Rusia. Kami menganggap ini sebagai perilaku yang tidak dapat ditoleransi dan tindakan yang tidak bermoral,” ujar Palkin.

Baik Balde maupun Roberto tidak menyebut Rusia atau militer Rusia dalam pesan video mereka. Namun, beberapa klub sepak bola di Ukraina seperti FC Desna dan Dynamo Kyiv ikut mengutuk tindakan tersebut. Dynamo Kyiv menyebut pesan video yang dibuat oleh Balde dan Roberto sebagai suatu aib.