Sinead O’Connor, Musisi Terkenal dari Irlandia, Berpulang di Usia 56 Tahun

Kabar Duka dari Keluarga: Sinead O’Connor Meninggal Dunia

Pada Kamis (27/7/2023), dunia musik kehilangan salah satu musisi legendaris, Sinead O’Connor, yang berasal dari Irlandia. Berita meninggalnya penyanyi ternama ini diumumkan oleh pihak keluarga dengan penuh kesedihan. Mereka menyampaikan pesan singkat mengenai berpulangnya Sinead O’Connor dan meminta privasi dalam menghadapi momen yang amat sulit ini, demikian dilansir detikHot dari BBC News.

Penyebab Kematian Sinead O’Connor Belum Terungkap

Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi mengenai penyebab meninggalnya Sinead O’Connor. Keluarga dan pihak terkait masih merahasiakan informasi tersebut.

Tragedi Meninggalnya Putra Sinead

Pada Januari 2022, Sinead O’Connor harus menghadapi tragedi berat ketika putranya, yang baru berusia 17 tahun, meninggal dunia karena bunuh diri. Saat itu, Sinead dengan tegas menyatakan bahwa tindakan putranya tidak patut untuk ditiru.

“Sang putra tampanku, Nevi’im Nesta Ali Shane O’Connor, cahaya di dalam hidupku, memutuskan untuk mengakhiri penderitaannya di dunia ini dan telah kembali kepada Tuhan. Semoga ia beristirahat dalam damai, dan semoga tidak ada yang meniru perbuatan tragisnya ini. Aku sangat mencintaimu, sayang. Semoga engkau menemukan kedamaian,” tulisnya.

Perjuangan dari Masalah Kesehatan Mental

Sinead O’Connor telah menghadapi perjuangan panjang dengan masalah kesehatan mental. Pada Oktober 2020, melalui akun Twitter-nya, Sinead mengakui menderita agoraphobia, suatu kondisi di mana seseorang takut berada di tempat terbuka ketika bantuan tidak tersedia.

Agoraphobia menyebabkan penderitanya menghindari kerumunan dan cenderung menyendiri. Hal ini membuatnya kesulitan dalam berinteraksi dengan orang lain, bahkan hingga menghadapi masalah kelaparan.

Pengabdian Sinead O’Connor untuk Kemanusiaan

Sejak tahun 2018, Sinead O’Connor telah memeluk agama Islam dan terkenal karena kepeduliannya terhadap sesama. Salah satu tindakannya adalah dengan menjual seluruh pakaian sebelum masa ke-Islamannya dan mendonasikan hasil penjualannya kepada Bray Women’s Refuge. Asosiasi tersebut berdedikasi untuk merawat 140 wanita dan anak setiap tahunnya.

“Ini adalah pengumuman penting. Akan ada penjualan seluruh koleksi pakaian sebelum saya memeluk Islam, dengan hasil penjualan akan disumbangkan untuk Bray Women’s Refuge, yang melakukan pekerjaan luar biasa dalam membantu mereka,” ungkap Sinead melalui akun Twitter-nya.

Selain itu, Sinead juga akan mengadakan lelang beberapa gaun dan pakaian lain yang pernah ia kenakan dalam promosi album ‘I’m Not Bossy, I’m The Boss’ untuk tujuan amal.

Mengenang Sinead O’Connor

Sinead O’Connor akan selalu diingat sebagai musisi berbakat dan seorang pejuang dalam menghadapi cobaan hidup. Karyanya dalam dunia musik akan terus menginspirasi generasi-generasi berikutnya. Semoga Sinead O’Connor diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dalam menghadapi kehilangan ini.